Jakarta  – Selama libur panjang – cuti bersama akhir pekan ini, penambahan kasus baru virus Corona  COVID-19  mengalami penurunan tajam. Bahkan mencatatkan angka terendah sejak bulan Agustus.

Pada Minggu (1/11/2020), tercatat ‘hanya’ ada 2.696 kasus baru sehingga total kasus terkonfirmasi menjadi 412.784 kasus. Sebelumnya, pada Jumat (30/10/2020), jumlah kasus harian juga berada di bawah tingkat 3 ribu kasus, tepatnya 2.897 kasus.

Jumlah pemeriksaan yang juga menurun, menurut dr Masdalina Pane dari Perhimpunan Ahli Epidemiologi Indonesia (PAEI) menyebabkan temuan kasus jadi lebih rendah. Karenanya, tidak dan merta bisa dikatakan  COVID-19  di Indonesia terkendali.

Lihat testingnya, kalau testingnya turun, kasusnya turun, “katanya saat dihubungi detikcom, Jumat (30/10/2020).

Libur panjang akibat cuti bersama di akhir pekan ini dikhawatirkan menjadi penyebab rendahnya pemeriksaan. Apabila terjadi spesimen penumpukan karena ada laboratorium yang libur, maka sangat mungkin terjadi lonjakan ketika libur berakhir.

“Lihat grafik WHO, kalau  weekend  mesti kan pada turun terus naik lagi di Selasa,” kata dr Pane.

Perkembangan jumlah kasus baru  COVID-19  dalam sepekan, dibandingkan dengan jumlah spesimen yang dijual, adalah sebagai berikut:

  • Minggu (1/11/2020): 2.696 kasus baru dari 23.208 spesimen yang diberhentikan
  • Sabtu (31/10/2020): 3.143 kasus baru dari 29.001 spesimen yang dijual
  • Jumat (30/10/2020): 2.897 kasus baru dari 24.854 spesimen yang diberhentikan
  • Kamis (29/10/2020): 3.565 KASUS BARU DARI 34.317 spesimen yang dijual
  • Rabu (28/10/2020): 4.029 kasus baru dari 40.572 spesimen yang diberhentikan
  • Selasa (27/10/2020): 3.520 kasus baru dari 37.438 spesimen yang diberhentikan
  • Senin (26/10/2020): 3.222 kasus baru dari 24.413 spesimen yang ditolak.

foto : Apry Aje

Bagikan:
Baca juga:  Inovasi Bahan Alam Mahasiswa Kampus PIM Kembali Lolos PKM 2023

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *