SOSIALISASI PEMANFAATAN TOGA AKAFARMA PIM Di KELURAHAN BUNULREJO

AKADEMI ANALIS DAN MAKANAN Putra Indonesia Malang (AKAFARMA PIM)  Kamis, 11 Agustus 2022 melaksanakan sosialisasi pemanfaatan tanaman obat keluarga (TOGA) di Balai Kelurahan Bunulrejo kota Malang. Hadir sebagai peserta pada kegiatan ini yaitu ibu-ibu POKJA III kelurahan bunulrejo dan beberapa orang perwakilan dari kelurahan. Sedangkan sebagai narasumber yaitu 3 dosen  AKAFARMA yaitu : Dr. Misgiati,A.Md., M.Pd. , Lina Oktavia Rahayu, S.Si., M.P. dan apt. Noor Annisa Susanto, S.Farm., MMRS.

Sosialisasi diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan sambutan perwakilan dari kelurahan. Kholik sebagai perwakilan dari kelurahan mengucapkan terimakasih kepada penyemangat warga bunulrejo, bu eko dan lain lain. Sehingga warga makin akrab silaturahminya, meningkatkan kesehatan dan dimurahkan rejekinya. Terimakasih kepada narasumber AKAFARMA yang telah dapat  membangun komunikasi antar kelembagaan dan warga bunulrejo. Terdapat satu progres yang kita upayakan agar kita selalu sehat termasuk pemanfaatan TOGA. Semua untuk meningkatkan derajad hidup kita. Mudah-mudahan sosialisasi ini berdampak baik bagi kita. Mudah-mudahan berkat bimbingan AKAFARMA warbga bunulrejo sehat dan bebas dari  segala penyakit, sehingga derajad kesehatan kita meningkat. Mari kita buka acara ini dengan ucapan bismillah.

Dr. Misgiati,A.Md., M.Pd. sebagai narasumber sekaligus dosen AKAFARMA PIM menjelaskan bahwa Yayasan PIM  mempunyai dua AKADEMI  yaitu AKAFARMA dan AKFAR. Program D3 AKAFARMA berfokus pada pengujian produk obat, obat tradisional, mikro/LAF, kosmetik, alat kesehatan , makanan dan minuman. Lulusannya banyak terserap di industri farmasi, industri obat tradisional, industri makanan dan minuman, industri kosmetik, balai POM dan Balai Pengujian Kualitas Produk.. Program studi D3  Farmasi berfokus pada pelayanan kefarmasian, pembuatan sediaan obat maupun obat tradisional dan pemasaran Lulusannya banyak terserap di Rumah Sakit, Apotik, Puskesmas, Klinik kesehatan, Industri farmasi, dan pedagang besar Farmasi. Dalam uraiannya narasumber juga menjelaskan tentang obat tradisionao,  pembuatan TOGA yang benar, simplisia serta langkah aman mengolah Obat Tradisional di rumah tangga. Sebenarnya TOGA  juga mempunyai  efek samping jika salah penggunaannya. Harusnya kita bangga punya nenek moyang mewariskan jamu untuk kita. Makanan adalah obat asalkan tidak digunakan secara berlebihan, jadi harus tepat bahan, tepat dosis, dan meminimalisir efek samping.

Baca juga:  POLTEKKES PIM unjuk gigi saat event Edufair SMK Adi Husada

Sosialisasi berjalan dengan baik dan peserta bersemangat memberikan beberapa pertanyaan tehnis tentang komposisi jamu, macam macam jenis jamu untuk penurun panas, tehnik pengolahan dan  penyimpanan  jamu hingga detail proses pembuatannya. Narasumber memberikan jawaban dengan baik dan dapat diterima masing masing peserta sosialisasi yang bertanya. Kegiatan sosialisasi diakhiri dengan praktek pembuatan jamu jahe instan mulai dari pemilihan bahan, proses pembuatan hingga menjadi jamu siap minum.

 

HUMAS PIM
Bagikan:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *